JENIS BAHAN YANG BAGUS DALAM PEMILIHAN KAOS POLOS

Bermula sebagai baju dalaman yang dipakai oleh Angkatan Laut Amerika Serikat, kaos polos atau kaos oblong putih dengan leher bulat dan lengan pendek menjadi semakin populer lagi setelah aktor Marlon Brando mengenakan t-shirt abu-abu pada pementasan teater tahun 1950-an berjudul ‘A Streetcar Named Desire’ di Broadway. Setelah itu pamor kaos polos semakin menjadi jadi sampai akhirnya menjadi tren fashion anak muda dunia.

Perkembangan tren ini juga berpengaruh terhadap jenis variasi bahan yang digunakan untuk membuat kaos polos maupun kaos bersablon, sehingga lebih banyak pilihan bagi konsumen. Namun yang perlu diketahui adalah tidak semua bahan kaos cocok untuk disablon. Karena kaos yang bagus untuk disablon haruslah mempunyai komposisi katun paling dominan dari campuran elemen lainnya.

Jenis-jenis Bahan yang Bagus untuk Kaos Polos & Kaos Sablon

1. Cotton Combed

Bahan dengan kualitas super ini terbuat dari 100% serat kapas alami dan memiliki karakter benang yang halus, sehingga menghasilkan rajutan yang lebih bagus dan juga terlihat lebih rata. Jenis kaos ini banyak dijual oleh distro sebagai kaos polos maupun bermotif karena bahannya sangat cocok untuk cuaca di negara tropis yaitu menyerap keringat, tidak panas, dan tidak mudah luntur.

2. Cotton Carded

Bahan cotton carded berada satu level di bawah cotton combed dengan hasil rajutan dan tampilan yang cenderung tidak halus dan tidak rata. Dari segi harga pun relatif lebih murah dibandingkan cotton combed. Bahan cotton cardet sering digunakan untuk membuat kaos polos atau seragam pabrik dan kaos olahraga.

3. Cotton Slub

Berdasarkan komposisinya, kain slub terdiri dari 2 macam:

• Terbuat dari 100% katun dan terdapat garis-garis pada serat kainnya hasil dari proses tenun
• Terbuat dari campuran 80% katun dan 20% polyester

Sedangkan berdasarkan karakternya, kain slub memiliki ciri berikut:

• Ringan, nyaman dan menyerap keringat  (cotton slub 100%)
• Hanya tersedia ketebalan 30s saja (tipis)
• Cenderung lebih mudah rusak jika direndam terlalu lama dalam detergen, karena terbuat dari bahan alami
• Rentan terhadap jamur sehingga membutuhkan perawatan ekstra

4. Cotton Spandex

Cotton spandex merupakan salah satu jenis kain yang diperoleh dari campuran serat spandex (polyurethane)dengan benang katun. Kombinasi kedua bahan ini bisa dibuat menjadi kaos polos, baju renang, legging, bra, kaos kaki dan sebagainya

Karakter katun spandek

• lastis & lembut
• Tahan terhadap keringat, air aut, dry clean
• Tidak mudah berkerut jadi tidak perlu disetrika
• Warna tahan lama

5. Cotton Tri-Blend

Cotton tri-blend merupakan sejenis kain yang diperoleh dari komposisi 50% polyester, 25% katun, dan 25% rayon. Keunggulan jenis kain ini antara lain tidak mudah kusam, halus, lembut dan lentur sehingga pas sebagai material kaos polos

6. Cotton Bamboo

Kain katun bambu sebenarnya memiliki karakteristik yang hampir sama dengan cotton combed. Sama-sama anti susut serta memiliki hasil rajutan dan permukaan yang terlihat lebih rata. Bedanya adalah benang yang digunakan pada cotton bamboo cenderung lebih halus dan jatuh (soft). Hasilnya pun sudah bisa ditebak yaitu kaos polos yang kualitasnya jempolan

7. Cotton Supima

Cotton supima merupakan salah satu jenis bahan kaos polos yang diperoleh dari nama perkebunan kapas (Pima) di Amerika. Kata supima sendiri berasal dari singkatan kata superior Pima, yaitu kapas Pima yang dianggap sebagai kapas terbaik di dunia.

Kode Khusus pada Bahan Kaos Polos

Tebal tipisnya bahan kaos polos ditandai dengan kode-kode seperti 20s, 24s, 30s, 40s. Semakin besar angka pada kode-kode tersebut maka semakin tipis bahan yang dihasilkan. Nah sedangkan huruf di belakang angka itu merujuk kepada proses perajutan kain.

• ‘S’ (Single Knitt) diartikan sebagai rajutan jarum tunggal dengan hasil padat dan kurang lentur. Biasanya sisi luar kain lebih halus sementara sisi dalamnya lebih kasar. Biasanya digunakan untuk produksi kaos polos di konveksi atau distro    
• “D” (Double Knitt) hasil rajutan dengan jarum ganda sehingga kain menjadi lebih lentur dengan kedua sisi kain sama-sama halus sehingga cocok untuk bahan baku pakaian bayi dan anak-anak

Sekarang setelah Anda sudah semakin paham mengenai apa saja bahan yang bagus dijadikan sebagai kaos baik polos maupun sablon, silahkan hubungi Prinzio bila membutuhkan bantuan desain eksklusif.